AllBestEssays.com - All Best Essays, Term Papers and Book Report
Search

Analisis Oprah Winfrey Sebagai Wirausaha (indonesian)

Essay by   •  October 19, 2011  •  Essay  •  354 Words (2 Pages)  •  2,059 Views

Essay Preview: Analisis Oprah Winfrey Sebagai Wirausaha (indonesian)

Report this essay
Page 1 of 2

1. Analisis dengan menggunakan konsep pandangan Ekonom, Psikolog, dan Pebisnis

a. Analisis Oprah menurut Ekonom

Menurut para Ekonom, entrepreneurship adalah orang yang membawa sumber daya, tenaga , material, dan asset lain menjadi satu yang menghasilkan sesuatu dengan nilai lebih, serta membawa perubahan, inovasi, dan tatanan baru.

Menurut kelompok, Oprah merupakan seorang wirausaha dipandang dari sisi Ekonom. Ia bukan merupakan professional wirausaha tetapi ia membawa sumber daya manusia yang sedemekian banyak dan profesionalnya yang membuat acara nya sukses dan acara tersebut merupakan hasil kerja dia dan milik dia. Ia juga membawa inovasi dan perubahan yang signifikan terutama dalam bidang pembelaan hak kaum wanita, ini merupakan sesuatu yang baru dan menjadi tatanan yang begitu baru dan menarik di dunia bisnis entertainment. Ia juga memiliki semangat kewirausahaan yang membantunya berfokus pada visinya dan memberi energy untuk terus berinovasi.

b. Analisis Oprah menurut Psikolog

Menurut para Psikolog, entrepreneurship merupakan seorang yang digerakkan secara khas oleh kekuatan tertentu. Kekuatan tertentu tersebut adalan kebutuhan untuk mencapai , menyelesaikan, atau mencoba sesuatu. Tidak menutup kemungkinan juga untuk lepas dari otoritas orang lain.

Dari seorang pembawa acara sebuah stasiun, Oprah akhirnya berkeputusan untuk membuat perusahaannya sendiri. Ini dilakukan mungkin untuk lepas dari kekangan otoritas atasannya yang mungkin tidak sesuai dengan motifnya untuk berkarir. Pencapaian yang ia harapkan pun terus ia usahakan dengan motif tersebut ia akhirnya berhasil menjadi orang yang berinfluence di dunia.

c. Analisis Oprah menurut Pebisnis

Menurut para Pebisnis, entrepreneurship dianggap sebagai ancaman, seorang competitor yang agresif. Sebaliknya pebisnis lain menganggap sebagai mitra, sumber supply, seorang pelanggan, atau seorang yang menciptakan kekayaan bagi orang lain, juga menemukan sesuatu yang lebih baik untuk mengutilasi sumber daya, mengurangi pembuangan, dan membuka lapangan kerja yang orang lain dengan senang hati menerima.

Oprah menjadi mitra kerja bagi banyak perusahaan karena usahanya. Beberapanya adalah televise King World, ABC , dan juga investasi pada Oxygen Media LLC. Ia juga merupakan competitor yang agresif yang langsung mengalahkan 50 kompetitor hanya dengan jangka waktu yang sangat pendek. Perusahaan yang dibangunnya itupun merekrut 221 orang pada tahun 2001 dan terus berkembang. Ia juga sadar akan keterbatasannya dalam bisnis dan ia melakukan keputusan untuk merekrut sumber daya sumber daya yang sangat berkompetensi yang membuat peluang dan penghasilan yang jauh lebih baik lagi.

...

...

Download as:   txt (2.6 Kb)   pdf (55.6 Kb)   docx (9.5 Kb)  
Continue for 1 more page »
Only available on AllBestEssays.com